Minggu, 05 Juni 2011

Setitik harapan yang hidup

Alangkah banyaknya pekerjakan yang telah kita kerjakan dari pagi hingga petang, dan kadang berlanjut hingga tengah malam, bahkan ada yang bersambung hingga pagi berikutnya. Akan tetapi, adakah itu semua telah dibarengi dengan sesuatu yang amat penting yang akan menjadikan semua aktivitas kita bermakna? Ia adalah niat, maksud dan tujuan. Ia adalah ruh dari semua amal perbuatan kita.
Harapan adalah bentuk dasar dari kepercayaan akan sesuatu yang diinginkan akan didapatkan atau suatu kejadian akan bebuah kebaikan di waktu yang akan datang. Pada umumnya harapan berbentuk abstrak, tidak tampak, namun diyakini bahkan terkadang, dibatin dan dijadikan sugesti agar terwujud.Namun ada kalanya harapan tertumpu pada seseorang atau sesuatu. Pada praktiknya banyak orang mencoba menjadikan harapannya menjadi nyata dengan cara berdoa atau berusaha.
Dalam menjalani kehidupan ini saya sendiri juga memiliki beberapa harapan dan keinginan yang saya capai di masa yang akan datang, tidak hanya sekedar berangan-angan tetapi untuk mewujudkannya saya juga harus berusaha dan memiliki sifat optimis bahwa saya mampu.beberapa harapan dan keinginan yang saya ingin wujudkan diantaranya :
saya ingin menjadi orang yang sukses dalam segala hal. Baik itu hal duniawi maupun akhirat. Saya merasa selama hidup saya, sejak kecil hingga beranjak dewasa saya belum bisa membanggakan kedua orang tua saya. Perjalanan hidup yang saya lakukan belum bisa memberikan mereka apa-apa. Oleh karena itu saya hanya ingin melihat orang tua saya bangga dan tersenyum dengan kesuksesan yang insya allah akan saya raih. Tentu saja semua itu membutuhkan usaha dan pengorbanan yang keras. Saya akan giat belajar dan berusaha untuk menjadi orang yang lebih baik lagi, jujur serta bertanggung jawab dalam hal apapun yang nantinya akan menjadi tugas saya. Dan tidak lupa berdoa kepada Tuhan karena hanya Dia-lah yang berkehendak untuk dapat mewujudkan harapan kita.
Saya juga ingin menyelesaikan studi saya dengan tepat waktunya sehingga saya dapat melakukan hal lain dan ingin membahagiakan kedua orang tua saya.dan saya berfikir saya ingin memberikan sesuatu yang saya punya untuk semuanya bukan sesuatu yang saya dapat dari semuanya.

0 komentar:

Posting Komentar